ambarnews.com – Timun Suri, buah yang populer saat berbuka puasa, sering diklaim memiliki manfaat kesehatan, termasuk mencegah dehidrasi dan meredakan asam lambung. Namun, klaim-klaim ini perlu dikaji lebih lanjut berdasarkan bukti ilmiah.
Dr. Amanda Pitarini Utari, SpPD-KGEH, pakar pencernaan, mengakui timun suri sebagai sumber nutrisi yang baik, seperti buah-buahan pada umumnya. Namun, ia menekankan bahwa klaim manfaatnya untuk mencegah dehidrasi belum didukung oleh penelitian ilmiah.
Dr. Mario Budi Purwanegara T, Sp.PD KGEH, dalam wawancara di Depok pada 13 Maret 2024, menegaskan pentingnya bukti riset untuk mendukung klaim kesehatan. Ia menjelaskan bahwa tanpa penelitian, klaim tersebut hanya berdasarkan anggapan awam dan belum dapat diterima secara ilmiah.
Penelitian yang meyakinkan, menurut Dr. Mario, diperlukan untuk memastikan keamanan dan manfaat konsumsi timun suri bagi masyarakat. Hal ini penting agar masyarakat dapat mengonsumsi buah tersebut dengan aman dan tepat.
Klaim bahwa timun suri dapat mengatasi dehidrasi atau penyakit asam lambung saat berbuka puasa, belum didukung oleh kajian riset yang memadai. Setiap klaim kesehatan harus didasarkan pada penelitian yang melibatkan sejumlah sampel dan populasi.
Meskipun demikian, Dr. Mario tidak menampik kemungkinan efek sugesti atau plasebo yang dirasakan seseorang saat mengonsumsi timun suri. Hal ini berarti, manfaat yang dirasakan mungkin bukan karena kandungan nutrisi buah tersebut, melainkan karena keyakinan dan ekspektasi individu.
Kesimpulannya, hingga saat ini, belum ada bukti ilmiah yang kuat untuk mendukung klaim manfaat kesehatan spesifik timun suri, terutama dalam mengatasi dehidrasi atau asam lambung saat berpuasa. Konsumsi timun suri tetap dapat dinikmati sebagai bagian dari menu berbuka puasa, namun perlu diingat bahwa manfaatnya perlu dikaji lebih lanjut.
Buah-buahan pada umumnya mengandung vitamin dan mineral, termasuk kalium dan mikronutrien. Namun, manfaat spesifik timun suri perlu diteliti lebih lanjut untuk memastikan keamanannya dan efektivitasnya.
