Mamuju ambarnews.com– Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) dengan penuh kebanggaan dan komitmen menyambut kedatangan siswa-siswi dari SMKS St. Fatimah Mamuju untuk melaksanakan kegiatan Praktik Belajar Lapangan (PBL).
Acara penerimaan resmi berlangsung di Ruang Rapat Utama RSUD Sulbar, Senin 8 Desember 2025, dihadiri oleh perwakilan sekolah, manajemen rumah sakit, pembimbing lapangan serta para siswa yang akan menimba ilmu.
Kegiatan ini merupakan wujud nyata sinergi positif antara dunia pendidikan kesehatan dengan institusi pelayanan kesehatan dalam menyiapkan generasi muda yang kompeten dan beretika. Hal ini sejalan dengan Misi Gubernur Sulbar, Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S. Mengga, khususnya dalam membagun SDM yang Unggul dan Berkarakter.
Sambutan Penuh Harap dari Kepala SMKS St. Fatimah Mamuju
Dalam sambutannya, Kepala SMKS St. Fatimah Mamuju, yang diwakili oleh Fajria Arisa, menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada manajemen RSUD Sulbar yang telah membuka pintu untuk kolaborasi pendidikan ini. Ia menitikberatkan bahwa tujuan utama PBL kali ini adalah belajar melalui observasi.
“Kami menitipkan siswa-siswi kami untuk belajar dan mengamati secara langsung dunia kesehatan yang sesungguhnya. Observasi adalah kunci utama dalam tahap awal pembelajaran mereka di rumah sakit. Kami berharap, dengan melihat langsung praktik profesional di RSUD, mereka dapat membangun fondasi pengetahuan dan sikap yang kuat sebelum terjun ke praktik yang lebih kompleks di masa depan,” ujarnya.
Sambutan Hangat dan Arahan dari Direktur RSUD Sulbar
Direktur RSUD Sulbar, yang diwakili oleh Sekretaris RSUD Sulbar, Muzdalipah, menyambut dengan hangat kehadiran seluruh siswa dan guru pendamping. Dalam sambutannya, ia mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh SMKS St. Fatimah Mamuju untuk menjadikan RSUD sebagai mitra studi.
“Selamat datang di rumah kedua. Terima kasih atas kepercayaannya. Selama berada di RSUD Sulbar, tanamkan dalam diri etika profesional dan budaya kerja rumah sakit yang berorientasi pada keselamatan dan kepuasan pasien. Manfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya untuk menyerap ilmu dan pengalaman dari para profesional kami,” pesannya.
Puncak acara ditandai dengan momen seremonial penerimaan siswa secara simbolis. Perwakilan Guru SMKS St. Fatimah menyerahkan daftar nama siswa kepada perwakilan manajemen RSUD, melambangkan penyerahan tanggung jawab edukasi selama masa PBL berlangsung. Momen ini menggambarkan ikatan kemitraan yang kuat dan komitmen bersama dalam membina calon tenaga kesehatan.
Penyampaian Materi Mutu dan Keselamatan Pasien oleh Tim PPI
Setelah seremonial, acara dilanjutkan dengan penyampaian materi penting oleh Iin Fitria Handayani, sebagai perwakilan dari Tim Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) RSUD. Materi bertajuk “Upaya Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien” ini diberikan sebagai pembekalan dasar yang krusial.
Para siswa dikenalkan dengan prinsip-prinsip dasar keselamatan pasien, pentingnya pencegahan infeksi, kebersihan tangan (hand hygiene), dan perilaku yang aman di lingkungan rumah sakit.
“Pemahaman awal ini sangat vital, karena keselamatan pasien adalah nilai tertinggi yang harus dipegang oleh siapa pun yang berada di lingkungan pelayanan kesehatan,” ujarnya.
Arahan operasional untuk pelaksanaan PBL disampaikan oleh Kepala Bidang Keperawatan yang diwakili oleh Kepala Sub Bidang Pengawasan dan Pengendalian Mutu Keperawatan, Firman Ghazali, memberikan penekanan khusus pada metode observasi yang akan diterapkan selama satu bulan ke depan.
“Selama masa PBL ini, fokus utama kalian adalah observasi mendalam terhadap proses pemberian layanan keperawatan sesuai lokus studi yang telah ditentukan. Amati dengan saksama peran, tanggung jawab, dan interaksi profesional seorang perawat sebagai pemberi layanan asuhan keperawatan kepada pasien. Timbalah ilmu pengetahuan baru melalui penglihatan dan analisis observasi kalian. Catat, tanyakan (pada waktu yang tepat), dan refleksikan. Ini adalah fondasi untuk memahami kompleksitas dan keindahan profesi keperawatan,” jelas Firman.
Sementara, Kepala Sub Bina Diklat Keperawatan RSUD Sulbar Rahmatia berharap agar seluruh siswa peserta PBL SMKS St. Fatimah Mamuju dapat menjalankan aktivitas belajarnya dengan penuh semangat, disiplin, dan rasa tanggung jawab.
RSUD Sulbar berkomitmen untuk memberikan pengalaman belajar yang bermutu dan aman, sejalan dengan visinya sebagai rumah sakit rujukan yang andal dan edukatif. adv/andibunga



