Palopo ambarnews.com— Menjelang pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Kota Palopo.
Kapolres Palopo AKBP Dedi Surya Dharma, S.H., S.I.K., M.M menggelar silaturahmi bersama tokoh agama Nasrani di Gereja Bethel Tabernakel, Kelurahan Luminda, Kecamatan Wara Utara, Rabu 14 Mei 2025.
Kegiatan ini merupakan bagian dari strategi cooling system Polres Palopo dalam menciptakan suasana yang aman, damai, dan kondusif menjelang PSU yang dijadwalkan berlangsung pada 24 Mei mendatang.
Dalam kegiatan tersebut, turut hadir Kasat Intelkam Iptu Suwardi, S.H, M.H, Ketua Forum Komunikasi Gereja (FKG) Kota Palopo Pdt. Yelfian R, S.Th, pengurus gereja Protestan se-Kota Palopo, serta personel Unit Sat Intelkam.
Pada pertemuan tersebut ketua FKG Kota Palopo, Pdt. Yelfian R, S.Th, menyampaikan apresiasi atas kunjungan Kapolres dan komitmen penuh umat Nasrani dalam menjaga ketertiban dan persatuan di tengah masyarakat.
“Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Kapolres atas silaturahmi ini. Ini menunjukkan kepedulian dan kebersamaan kita dalam menjaga Kota Palopo agar tetap aman dan damai, terlebih menjelang PSU,” ujar Pdt. Yelfian.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa umat Nasrani akan tetap menjunjung tinggi kamtibmas dan tidak mudah terpancing oleh isu-isu negatif.
“Warga kami tidak akan mudah terprovokasi oleh berita hoaks atau provokatif yang kerap muncul di media sosial. Kami juga berharap agar warga dari luar Palopo tidak masuk secara masif saat hari pencoblosan, untuk menghindari potensi gangguan keamanan,” tegasnya.
Sementara itu, Kapolres Palopo AKBP Dedi Surya Dharma mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya umat Nasrani, untuk bersatu menjaga ketertiban dan menggunakan hak pilih dengan bijak.
“Saya mengajak kita semua, terutama warga Nasrani di Kota Palopo, untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban. Mari ciptakan Pilkada yang damai, sejuk, dan demokratis,” ujarnya.
Selain itu dirinya juga menyampaikan bahwa Polres Palopo akan terus bersinergi dengan semua pihak, termasuk tokoh agama, guna menciptakan ketenangan selama masa pemilu.
“Kami akan menggandeng seluruh stakeholder untuk melaksanakan doa bersama. Ini bukan hanya soal keamanan, tapi juga ketenangan batin seluruh warga,” tambahnya.
Kapolres turut mengimbau agar warga tidak terpengaruh oleh berita bohong yang beredar, serta memastikan partisipasi aktif dalam proses demokrasi.
“Gunakan hak pilih pada tanggal 24 Mei 2025. Jangan golput. Dan jangan sampai kita terpecah hanya karena berita yang belum tentu benar di media sosial,” kuncinya.
Silaturahmi ini diharapkan mampu meredam potensi konflik serta mempererat sinergi antara aparat keamanan dan tokoh-tokoh agama di Kota Palopo.***
