Mamuju ambarnews.com– Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Provinsi Sulawesi Barat resmi menerbitkan Jurnal Maju Sejahtera (JMS) Volume 2 Nomor 2 Tahun 2025 yang terbit pada Desember 2025.
Publikasi ilmiah tersebut dapat diakses secara terbuka melalui laman resmi jurnal Sulawesi Barat di ttps://jurnal.sulbarprov.go.id/index.php/jms.
Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Bapperida Sulbar, Darwis Damir, menjelaskan bahwa Jurnal Maju Sejahtera merupakan wadah akademik yang digagas Bapperida Sulbar untuk memperkuat literasi pembangunan daerah, memperluas ruang diskusi ilmiah, serta mendorong lahirnya inovasi kebijakan berbasis bukti.
“Edisi terbaru ini menyajikan berbagai artikel penelitian, kajian kebijakan, serta gagasan strategis yang relevan dengan isu pembangunan berkelanjutan, baik di Sulawesi Barat maupun dalam konteks nasional,” ujar Darwis Damir, Senin, 22 Desember 2025.
Ia menambahkan, penerbitan jurnal ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat dalam membangun budaya riset dan memperkuat kapasitas perencanaan pembangunan yang berbasis data dan kajian ilmiah. Hal ini sejalan dengan visi dan misi Gubernur Sulbar Suhardi Duka bersama Wakil Gubernur Salim S. Mengga.
“Melalui Jurnal Maju Sejahtera, kami ingin menghadirkan ruang pengetahuan yang inklusif, sehingga hasil penelitian dan pemikiran strategis dapat menjadi rujukan dalam proses perencanaan pembangunan daerah,” tambahnya.
Dengan terbitnya JMS Volume 2 Nomor 2 Tahun 2025, Bapperida Sulbar berharap semakin banyak akademisi, peneliti, praktisi, serta masyarakat luas yang berkontribusi dalam memperkaya diskursus pembangunan daerah. Jurnal ini juga diharapkan menjadi referensi penting dalam pengambilan kebijakan yang partisipatif, transparan, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.
Sebagai informasi, Jurnal Maju Sejahtera (JMS) merupakan jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Bapperida Sulbar dan berfokus pada isu pembangunan daerah, kebijakan publik, inovasi pemerintahan, serta penguatan kapasitas kelembagaan. Jurnal ini terbit dua kali dalam setahun dan terbuka bagi penulis dari berbagai latar belakang. adv/andibunga



