Lutra

Terapkan Kepemimpinan yang Meneladani, Andi Rahim Pimpin Gotong Royong di Kota Masamba

28
×

Terapkan Kepemimpinan yang Meneladani, Andi Rahim Pimpin Gotong Royong di Kota Masamba

Sebarkan artikel ini

LUWU UTARA-AMBARNEWS.COM || Tak banyak pemimpin di Indonesia yang mampu menerapkan kepemimpinan yang meneladani atau leading by example, yakni pemimpin yang mampu mengikis jarak antara pejabat dan masyarakat. Pemimpin yang mampu memberi contoh dan teladan agar masyarakatnya dapat mengikuti dan menjejaki apa yang diteladani oleh pemimpinnya itu sendiri.

Salah satu dari yang tak banyak itu adalah Andi Abdullah Rahim. Bupati Luwu Utara ini betul-betul mampu menerapkan prinsip-prinsip kebersamaan yang mengayomi, yaitu tergerak, bergerak, dan menggerakkan. Tergerak karena panggilan jiwa, bergerak sebagai manifestasi tindakan nyata, dan menggerakkan dengan mengajak orang masuk ke dalam sebuah perubahan.

Aksi nyata Bupati Andi Abdullah Rahim yang terlihat memimpin langsung kegiatan gotong royong di seputaran Kota Masamba, rupanya menuai simpati publik. Tak hanya aparatur pemerintah yang terlibat, tetapi juga masyarakat terlihat turut membantu. Bahkan Bupati meraih simpati karena apa yang dilakukannya itu telah menghilangkan stigma “pejabat eksklusif”.

Bupati Andi Rahim mengatakan, gotong royong dan kerja bakti yang dilakukan bersama ASN PPPK adalah simbol kerendahan hati aparat pemerintah, bahwa kehadiran Bupati bersama ASN PPPK adalah juga bagian dari masyarakat itu sendiri. Bupati beranggapan, seorang pemimpin harus bisa terjun langsung membersihkan fasilitas publik, meski harus berkotor-kotoran.

“Hari ini, kami bersama PPPK melanjutkan pembersihan. Sebelumnya, kami bekerja sama TNI dan Polri untuk melakukan aksi bersih-bersih di Kota Masamba. Ini kita lakukan untuk membersihkan got yang sudah lama tertimbun, sehingga menyebabkan genangan air yang bisa menyebabkan banjir. Tentu ini mengganggu kenyamanan kita di Masamba,” papar Bupati.

Bupati Andi Rahim sengaja mengajak aparatur pemerintah dan masyarakat untuk ikut aktif dalam membangkitkan budaya lokal gotong royong, mengingat nilai luhur bangsa ini mulai terkikis di perkotaan. Sehingga pelaksanaan kegiatan kerja bakti dan gotong royong ini diharapkan menjadi pemantik semangat bagi warga untuk kembali peduli pada lingkungan sekitar.

“Kegiatan seperti ini akan terus kita lanjutkan. Untuk itu, saya berharap seluruh masyarakat Luwu Utara dapat terlibat aktif di lingkungan masing-masing,” ucap Andi Rahim. Ia menyebutkan bahwa kegiatan kerja bakti dan gotong royong ini akan menjadi kebiasaan wajib di Bumi La Maranginang agar segenap elemen masyarakat sadar terhadap lingkungan sehat dan bersih.

“Insya Allah, untuk kecamatan lain, seperti Kecamatan Bonebone dan Sabbang, juga kita turunkan nanti secara berkala. Proses dan schedule-nya sementara kita susun, dan saya harap keterlibatan semua teman dan masyarakat untuk turun langsung. Sebab kita akan melakukan perubahan, dan itu hanya akan terjadi kalau kita bergotong royong bersama-sama,” tandasnya.

Sekadar diketahui, kebiasaan gotong royong yang dilakukan pemerintah daerah dan masyarakat, akan memberikan dapat yang baik. Sebab dalam bergotong royong, sekat eksklusif itu tidak akan nampak, sehingga masyarakat pun tak akan segan untuk menyampaikan aspirasinya. Karena sekat birokrasi yang selama ini nampak kelihatan jelas, akhirnya menjadi hilang.

Yang menarik adalah, agar kegiatan ini bertahan lama dan tidak dianggap sekadar pencitraan alias gimmick, maka aksi lapangan seperti ini tetap dilaksanakan secara berkala, termasuk dibarengi jadwal yang sementara disusun. Bahkan tidak hanya fokus pada satu kecamatan saja, tetapi juga akan digilir di seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Luwu Utara.