Mamuju,Ambarnews.com – Menyikapi problematika politik hari ini di kabupaten Mamuju sosok Tokoh Pemuda ATRI FADLY B, S.H yang dimana beliau saat ini sebagai Ketua Pemuda Panca Marga ( PPM ) Mamuju, Ketua Majelis Pertimbangan Organisasi ( MPO ) PPMI Sulbar, Kepala Komite Investigasi Negara ( KIN ) RI daerah Sulbar, Ketua Sedekah Harian Sulbar, Penasehat Joker Max Sulbar, Ketua Sentra Pemuda Sulbar, Praktisi Publik dan juga seorang Narasumber menjelaskan terkait sikap nya.


Atri dihubungi melalui via telepon dimana beliau yang sudah di kenal dengan slogan nya Mamuju Beradat ( Bersih, Amanah, dan Terpercaya ) dalam penjelasan nya terkait mengurungkan niatnya bertarung dalam pilkada 2024 kabupaten Mamuju mengungkap beberapa alasan antara lain adalah karena beliau punya sanak keluarga yang akan maju ber pemilukada melalui jalur partai dan sudah memastikan untuk maju Pilkada, maka dari itu Atri tidak menginginkan untuk memecahkan satu gerbong keluarga yang sama , selain itu juga melihat beberapa regulasi di pusat terkait keputusan serta wacana terkait pemberitaan KPU pusat tentang calon yang akan berpilkada tidak konsisten akan aturan, maka dari itu Atri menanggapi bahwa KPU pusat bahkan konstitusi di negara kita perlu dievaluasi terkait aturan, namun hal itu ditanggapi Atri pada pihak media, mengatakan itu biasa dalam dunia perpolitikan.


Atri yang awalnya akan maju melalui jalur independen bersama tim sudah menyiapkan KTP sebanyak 10.000 namun dalam independen pasti nya lebih maksimal jika sudah berpasangan karena dalam blanko syarat independen sudah tertera calon Bupati dan wakil nya, namun beberapa waktu setelah menyatakan sikap akan maju melalui jalur independen, Atri mencari jejaringan untuk bisa bersama di jalur independen namun seperti nya belum bisa maksimal walau ada nama yang sudah di pasang kan tapi lagi-lagi karena secara pribadi tidak akan merusak konstalasi keluarga jika ada keluarga yang maju dan punya potensi untuk menang, maka dari itu Atri lebih memilih mundur dan akan melihat sama siapa beliau akan berkonfigurasi untuk memenangkan pilkada, khusus nya pilkada Mamuju.


Tapi selain itu yang paling uniknya adalah Atri yang dimana orang tua nya merupakan gabungan suku dari Sulawesi selatan dan Sulawesi barat yakni Mandar, Mamuju dan Enrekang, maka khusus nya dari pihak keluarga setelah mendengar atri mengurungkan niat untuk maju di pilkada sebagai calon bupati Mamuju, maka beliau dipercayakan oleh keluarga khusus nya Enrekang untuk membawa gerbong MASPUL ( Mansenrengpulu ) yakni suku Duri, suku Enrekang, dan suku Maiwa dalam pemenangan kandidat untuk Gubernur Sulawesi Barat tahun 2024 dengan gerbong perjuangan yakni KAWAN MASPUL BERADAT ( KMB ), dan Atri menyetujui hal itu sebagai Ketua Tim Pemenangan For Gubernur Sulawesi Barat 2024, namun di garis bawahi untuk kecenderungan akan beberapa calon gubernur Sulbar untuk saat ini belum ada karena segala sesuatunya pasti akan dimusyawarahkan sebelum mengambil keputusan sama siapa kita akan berjuang di Pilgub, dan perlu diketahui bahwa warga Enrekang di Sulbar yang tersebar di 6 kabupaten yakni kurang lebih 8000 Kartu keluarga , ucap atri pada wartawan

(Ikaa/Atri)